Senin, 01 Januari 2018

KOMUNIKASI BISNIS

Tugas 1
Individu ( Berita )

Materi Bab 4 : Jenis-Jenis Komunikasi
Subab : Komunikasi Menurut Jaringan Kerja

Mitha Kartika Susanto
4EA32
Selasa, 7 November 2017 – 07:23 WIB
Lintasarta Dorong Transformasi Digital Lewat Cloud Services

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tren bisnis di Indonesia saat ini sedang berevolusi dengan beralih ke cloud. Banyak perusahaan memilih fokus pada pengembangan bisnis bukan semata-mata pada pengembangan teknologi informasi demi meraih efisiensi pada seluruh lapisan bisnis. 

President Director Lintasarta Arya Damar mengatakan, saat ini dan ke depan perusahannya fokus sebagai perusahaan teknologi informasi dan komunikasi (ICT company) dengan layanan end to end kepada pelanggan. Cloud akan menjadi salah satu ujung tombak bisnisnya. 

Arya menjelaskan, perusahaannya selama ini berpengalaman dalam penyediaan dan pengelolaan komunikasi data. "Biar bagaimanapun komputasi awan memberikan efiesensi bagi pebisnis dan bisa menyediakan berbagai macam solusi," ungkap Arya Damar di acara Media Briefing Lintasarta di Cirebon, Sabtu (4/11/2017). 

"Cloud memberikan efisiensi dan mampu memberikan beragam solusi apapun yang kita letakkan di sana," jelasnya. 

Di bisnis cloud Lintasarta menyediakan lima jenis services, mencakup Public Cloud, Cloud Back Up, Cloud Disaster Recovery (DR) dan Control Desk. 

Public Cloud Service Lintasarta menyediakan infrastruktur IT untuk multi-tenant dengan memanfaatkan server virtual yang bisa diakses via internet layaknya jaringan private.

Di layanan Cloud DR, Lintasarta menyediakan infrastruktur IT dan perangkat lunak sebagai bagian dari Disaster Recovery Plan (DRP) untuk klien yang berfungsi sebagai copy back up dari Data Center milik klien atau Lintasarta Cloud Data Center yang dipindahkan ke Lintasarta Cloud Data Center yang berbeda untuk memulihkan semua data kembali ke kondisi normal. 

Pada Private Cloud Services, Lintasarta menyediakan infrastruktur IT yang bersifat dedicated untuk setiap klien melalui teknologi yang divirtualisasi dan bisa diakses via internet. 

Gidion Suranta Barus, General Manager IT Services, Product and Development Lintasarta mengatakan, cloud dan big data merupakan kunci dalam meraih kemenangan bisnis. 

"Big data mampu memetakan profil personal pengguna. Sementara cloud tidak bisa diakses jika tidak ada dukungan internet-nya. Untuk layanan cloud ke klien, mendukung transformasi bisnis mereka kami membangun di 3 lokasi untuk meningkatkan reliabilitas," ungkapnya. 

"Internet telah mengubah segalanya dari kehidupan kita. Misal, mencari lowongan kerja, atau membeli saham cukup via internet. Juga berbelanja aneka produk. Tren beriklan juga berubah, tidak lagi asal asalan. Setiap hari data pengguna di Twitter, di Facebook, diolah di sana (di big data). Karakter perilaku, habit, minat, psikografi personality pengguna, datanya ada di big data," terangnya.

Karena tren kebutuhan pelanggan berubah cepat, kalangan industri juga mulai memetakan profil pelanggannya dengan memanfaatkan big data yang disiapkan oleh perusahaan penyedia solusi ICT seperti Lintasarta.

"Industri perbankan sekarang juga mulai memetakan karakter pelanggan. Lintasarta saat ini menuju ke sana dengan menawarkan ragam solusinya," kata Gidion.


Sumber :
http://www.tribunnews.com/techno/2017/11/07/lintasarta-dorong-transformasi-digital-lewat-cloud-services



KOMUNIKASI BISNIS

Tugas 2

Individu ( Berita )


Materi Bab 6 : Perencanaan Pesan-pesan Bisnis

Subab : Penentuan Tujuan


Mitha Kartika Susanto

4EA32

12 Oktober 2017 – 16.00 WIB

Danamon dan Talend Kerjasama Percepat Proses Transformasi Digital

Bisnis.com, JAKARTA - Talend, solusi integrasi cloud dan big data, bekerjasama dengan Bank Danamon, untuk membuka potensi analisis real-time dan integrasi dengan informasi dari internet.

Kerjasama itu untuk mempercepat strategi transformasi digital dan selanjutnya meningkatkan kualitas layanan nasabah, sekaligus mendorong tingkat profitabilitas.


Bank Danamon merupakan bank terbesar kelima di Indonesia, yang mengoperasikan lebih dari 1.700 cabang dan anak perusahaan di seluruh Indonesia, dari Aceh sampai Papua. Transaksi bisnis perbankan sudah menciptakan volume data yang signifikan setiap jamnya, dan ini diperkirakan akan tumbuh secara eksponensial di tahun-tahun mendatang. 

Karena perangkat pengolah data yang ada belum dapat mengintegrasikan banyak sumber data berbeda, bank belum sepenuhnya memanfaatkan keuntungan dari teknologi baru. 

Dengan menggunakan Talend, Bank Danamon berencana untuk mengintegrasikan, melancarkan, dan menganalisis data dari platform mana pun dengan cepat untuk mendorong peluncuran layanan baru yang menarik untuk nasabah. Pada saat yang sama, Talend akan membantu Bank Danamon untuk membuktikan investasi teknologi mereka, yang memungkinkan pengembangan proyek di satu platform cloud bisa digunakan kembali di seluruh negara lain, dan menyederhanakan penerapan teknologi terkait data serta inovasi open source baru.


“Kami membutuhkan solusi intuitif dan tangkas untuk mengelola semua data kami sekaligus meningkatkan insiatif perlindungan kerahasiaan dan keamanan data kami serta dalam hal kepatuhan,” kata Billie Setiawan, Decision Management Head, Decision Management - Data & Analytics, Bank Danamon dalam.siaran persnya.


“Talend akan membantu kami, tidak hanya untuk mengatasi tantangan integrasi data saat ini, tapi juga memenuhi kebutuhan masa depan – memastikan bahwa kita dapat mengimbangi pasar data dan teknologi yang berubah dengan cepat. Dengan investasi teknologi kami yang fleksibel, kami dapat fokus untuk meningkatkan layanan nasabah dan mendorong inovasi untuk bisnis kami.” tambahnya.

Dengan memperlancar data transaksi dari berbagai sumber, Bank Danamon akan semakin responsif dan fleksibel dalam menanggapi kebutuhan nasabah dan peluncuran produk dan layanan terbaru.

“Di era digital ini, kecepatan perusahaan untuk dapat memproses dan menganalisis data bisa berarti perbedaan yang jelas antara mendapatkan atau kehilangan nasabah,” kata Jason Bissell, senior vice president, Asia Pasifik dan Jepang, Talend.

Menurutnya dalam kerjasama itu mereka akan membantu Danamon mencapai kecepatan dan ketepatan data yang mereka butuhkan, agar tetap berada di depan kurva teknologi dan memberikan layanan yang lebih cepat kepada Nasabah.


Sumber :


http://finansial.bisnis.com/read/20171012/90/698623/danamom-dan-talend-kerjasama-percepat-proses-transformasi-digital

KOMUNIKASI BISNIS

TUGAS 3
INDIVIDU
MATERI BAB 11-12 : KOMUNIKASI LISAN & NEGOSIASI
SUBAB : KOMUNIKASI LISAN DALAM BERNEGOSIASI

“BERNEGOSIASI MEMBELI SMARTHPHONE DI GAUL CELULLAR”

Ø  Penjual : Mitha Kartika Susanto (16214680)
Ø  Pembeli : Novi Aryanti (18214039)

Penjual           : “Ayo silahkan HP nya buu, pak.. boleh tanya-tanya dulu.”

Pembeli           : “Iya mba, saya lagi nyari HP, kira-kira pasaran harga Samsung A5 2017 sekarang berapa ya ?”

Penjual           : “Samsung A5 2017 sekarang Rp. 5.000.000 bu.”

Pembeli           :” Waduh, mahal banget. Tidak bisa kurang mba? Harga segitu ada bonusnya gak ?”

Penjual           : “Kalau mau yang lebih  murah ada bu, Samsung A5 2016, harganya Rp. 4.500.000, tapi Samsung A5 2016 ini dia belum Water Resistant (Anti air), kalau yang Samsung A5 2017 ini sudah Water Resistant (Anti air) dari spesifikasi HP nya pun, A5 2017 juga lebih bagus, RAM nya sudah 3GB memory internalnya juga lebih besar yaitu 32GB.”

Pembeli           : “Saya tertarik sama yang Samsung A5 2017 mba, kurangin dong mba masa gak bisa sih? Biar nanti jadi langganan.”

Penjual           : “Baik deh bu, kami kurangi Rp. 50.000 yaa bu, sama bonus templeted glassnya.”

Pembeli           : “Nah gitu dong mba, oke saya beli Samsung A5 2017 nya. Garansi took berapa hari mba dan garansi resminya berapa tahun ?”

Penjual           : “Untuk garansi took 1 bulan dari tanggal pembelian, dan garansi resminya 1 tahun ya bu.”

Pembeli           : “Oke siap kalau begitu, Terima kasih ya mba.”

Penjual           : “Baik ibu, sama-sama.”